48 Peserta BLK, Ikuti Sertifikasi BNSP

48 peserta pelatihan BLK Kota Pekalongan mengikuti Uji Kompetensi untuk mendapatkan sertifikat Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sebagai bukti formal bahwa mereka memiliki kemampuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjalankan pekerjaan atau profesi tertentu, berlangsung di gedung employment center UPTD BLK, Jumat (13/10/2023).

Kepala UPTD BLK Kota Pekalongan, Helmy Hendarsyah mengatakan bahwa sertifikat BNSP ini bisa digunakan para peserta untuk memperoleh kesempatan kerja setelah mengikuti pelatihan, “Untuk kompetensi yang mengikuti UJK ini dari kompetensi barista, menjahit serta pembuatan roti dan kue, Insya Allah 75 persen kompeten, tapi harapannya bisa 100 persen, kami menginginkan bahwa alumni dari BLK mendapatkan pengakuan setelah lulus dari sini dan bisa mandiri,” katanya.

Sementara itu, Faisal Hermawan perwakilan LSP Semarang mengatakan bahwa UJK ini penting sebab pengakuan dari seluruh Indonesia tentang kompetensi ketika mereka mendapatkan sertifikat BNSP, untuk mendapatkan sertifikat itu, ada beberapa unit kompetensi jika memenuhi syarat dan berhasil melakukan dengan baik, asesor atau pembimbing mereka akan merekomendasikan kompeten, “Setelah pengujian, akan dilakukan pleno, hasil diberikan oleh asesor bukti mereka kompeten dan memenuhi unit kompetensinya lalu akan diberikan sertifikat, lalu diajukan blanko untuk didapatkan sertifikat, paling cepat 3 bulan karena proses input datanya harus teliti,” tandasnya.

Lebih lanjut, asesor pembuatan roti dan kue LSP Semarang, Diah menjelaskan yang menjadi indikator dalam UJK ini antara lain skill, knowledge dan attitude dan metode pengumpulan bukti melalui observasi melihat praktek langsung, tes tulis dan lisan, “Prakteknya 3x60 menit membuat roti manis, interview secara bergantian, dan tes tertulis 30 menit,” tuturnya.

Menurutnya, sertifikat BNSP ini penting dimiliki semua skill atau kemampuan karena tingkatnya nasional, dengan itu kemampuan akan diakui, ketika mendaftar di dunia industri bisa menjadi nilai tambah dari individu tersebut Untuk pembuatan roti dan kue ini kesempatan kerjanya banyak, tidak harus didunia industri dia bisa membuka usaha sendiri dengan penjualan secara online, juga dapat membuka lapangan kerja sendiri, kalau sudah punya sertifikat dan ingin berwirausaha juga bisa menambah trust dari pelanggan,” pungkasnya.