Rakor Perluasan Program Bersama Atasi dan Cegah Kemiskinan melalui Pemberdayaan dan Perlindungan Pekerja Rentan (Batik Berlian)

Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan menghelat rapat koordinasi (rakor) Perluasan Program Bersama Atasi dan Cegah Kemiskinan melalui Pemberdayaan dan Perlindungan Pekerja Rentan (Batik Berlian) di Ruang Terang Bulan Setda Kota Pekalongan, Senin (14/8/2023).


Menurut Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, pemberian bantuan semacam ini kepada masyarakat kurang mampu sangat bermanfaat. Masyarakat memang mengangsur Rp16.800 tiap bulannya tapi manfaatnya bagi para tertanggung ketika meninggal ahli waris mendapat Rp42 juta, kalau meninggal dalam kecelakaan kerja santunannya sampai Rp172 juta sekaligus beasiswa sampai anaknya kuliah.
"Menurut saya, program Batik Berlian sangat bermanfaat dan secara nominal tidak memberatkan. Kita mulai dari ASN untuk bergerak melakukan pedataan di masyarakat. Setelah ASN bergerak mengikutsertakan masyarakat kurang mampu dalam program ini harapannya dapat mencegah terjadinya kemiskinan baru," tutur Aaf.
Pemkot Pekalongan memberikan contoh agar nantinya perusahaan, perhotelan, dan sektor usaha lainnya mengikutsertakan para karyawannya. "Ini sudah berjalan, ada beberapa ahli waris yang menerima dan merasa terharu tidak menyangka mereka mendapat uang Rp42 juta ada juga yang Rp172 juta dan beasiswa sampai dengan kuliah. Harapannya mereka tidak langsung terpuruk dalam kemiskinan, dengan uang yang didapat ini dapat memenuhi kebutuhan hidup dan memperbaiki kehidupannya," jelas Aaf.